Menyajikan interpretasi baru Requiem Mozart, maka penulis Simon P. Keefe memperbaiki ketidakseimbangan ilmiah yang sudah berlangsung lama dimana pertimbangan sempit teks dari karya yang terkenal ini tidak lengkap telah diutamakan karena pertimbangan konteks dalam arti seluas-luasnya. Keefe merinci penerimaan legenda Requiem dalam tulisan, fiksi, teater dan film secara umum, serta membahas kritik, beasiswa dan pertunjukan. Evaluasi karya Mozart tentang Requiem mengalihkan perhatian pada skor tanda tangan, dokumen di mana mitos dan realitas musik bertabrakan. Selesainya Franz Xaver Süssmayr (1791-2) juga dinilai ulang dan dasar-dasar ideologis penyelesaian modern dinilai. Secara keseluruhan, buku tersebut menegaskan bahwa Requiem Mozart, yang menarik untuk berinteraksi dengan alasan musikal, biografi, masalah dan psikologis, tidak dapat sepenuhnya dihargai dengan hanya mempelajari kegiatan Mozart. Pendekatan hermeneutik yang luas untuk pekerjaan, terlebih lagi, menggantikan batasan diskursif terbatas secara tradisional
Mozart’s Requiem: Reception, Work, Completion
Search
Categories
Latest Posts
Library Collection Exhibition 2025
September 2, 2025Library Services Remain Open During Online Learning
September 1, 2025Photobooth Design Competition
August 13, 2025Announcement of Judicium-Graduation Service
June 17, 2025Menyajikan interpretasi baru Requiem Mozart, maka penulis Simon P. Keefe memperbaiki ketidakseimbangan ilmiah yang sudah berlangsung lama dimana pertimbangan sempit teks dari karya yang terkenal ini tidak lengkap telah diutamakan karena pertimbangan konteks dalam arti seluas-luasnya. Keefe merinci penerimaan legenda Requiem dalam tulisan, fiksi, teater dan film secara umum, serta membahas kritik, beasiswa dan pertunjukan. Evaluasi karya Mozart tentang Requiem mengalihkan perhatian pada skor tanda tangan, dokumen di mana mitos dan realitas musik bertabrakan. Selesainya Franz Xaver Süssmayr (1791-2) juga dinilai ulang dan dasar-dasar ideologis penyelesaian modern dinilai. Secara keseluruhan, buku tersebut menegaskan bahwa Requiem Mozart, yang menarik untuk berinteraksi dengan alasan musikal, biografi, masalah dan psikologis, tidak dapat sepenuhnya dihargai dengan hanya mempelajari kegiatan Mozart. Pendekatan hermeneutik yang luas untuk pekerjaan, terlebih lagi, menggantikan batasan diskursif terbatas secara tradisional
Search
Categories
Latest Posts
Library Collection Exhibition 2025
Library Services Remain Open During Online Learning
Announcement of Judicium-Graduation Service