Patrawididya, Vol. 21 no. 1 Hal 1-128 April 2020

[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”15539″ img_size=”medium” alignment=”center” css_animation=”rotateInDownRight”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Pada edisi kali ini menanpilkan beberapa artikel diantaranya : Pendidikan karakter melalui narasi kepahlawanan dalam pembelajaran sejarah (hal. 1-16), Peran Ki Ageng Suryomentaram dalam pendidikan Taman Siswa di Yogyakarta masa pergerakan nasional (hal. 17-34), Perkembangan Afdeeling teluk betung pada masa kolonial 1857 hingga 1930 (hal. 35-50), Nilai-nilai budi pekerti dalam serat tripama karya mangkunegaran IV sebagai sarana pendidikan karakter (hal. 51-62), Mengembalikan eksistensi Taman Siswa , 1965-1990-an (hal 63-76), Social Identity and equality in a church formation in Yogyakarta (hal. 77-96), Implementasi pendidikankarakter di lembaga pendidikan tenaga kependidikan (hal. 97-118), upaya anthropologi mendekati persoalan pendidikan (hal. 119-128).[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]