Buku ini menjelaskan mengenai sulukan wayang yang dibawakan oleh dalang didasarkan pada pola pembagian pathet sebagaimana pembabakan lakon wayang. Sulukan dinyanyikan dalang berfungsi sebagai tanda perpindahan pathet, pemberi tanda kepada pengrawit untuk memainkan gending iringan tertentu dan sulukan juga berfungsi sebagai tanda penekanan terhadap adegan yang dibangun oleh dalang dalam pakelirannya. Dari analisis bentuk dan formula sulukan diketahui bahwa sulukan wayang berpijak pada komposisi syair tembang, komposisi, penciptaan komposisi sulukan wayang dan variasi sulukan wayang.
-
Strukturalisme dan estetika sulukan wayang kulit purwa pewayangan gaya Yogyakarta
Cari
Kategori
Posting Terbaru
Layanan Pengecekan Turnitin
3 Januari 2025Djaka Lodang, No. 29, 14 Desember 2024
31 Desember 2024Djaka Lodang, No. 28, 7 Desember 2024
31 Desember 2024Buku ini menjelaskan mengenai sulukan wayang yang dibawakan oleh dalang didasarkan pada pola pembagian pathet sebagaimana pembabakan lakon wayang. Sulukan dinyanyikan dalang berfungsi sebagai tanda perpindahan pathet, pemberi tanda kepada pengrawit untuk memainkan gending iringan tertentu dan sulukan juga berfungsi sebagai tanda penekanan terhadap adegan yang dibangun oleh dalang dalam pakelirannya. Dari analisis bentuk dan formula sulukan diketahui bahwa sulukan wayang berpijak pada komposisi syair tembang, komposisi, penciptaan komposisi sulukan wayang dan variasi sulukan wayang.
Cari
Kategori
Posting Terbaru
3 Januari 2025
Djaka Lodang, No. 29, 14 Desember 2024
31 Desember 2024
Djaka Lodang, No. 28, 7 Desember 2024
31 Desember 2024